seorang gadis lugu dengan payung warna-warninya bergemulai
menapakkan kaki-kaki lembutnya, memutar-mutar payungnya
sehingga satu warna, dia tersenyum.
sungguh indah waktu itu
bersamanya merenggap tangan, selahi jemari
dan payung-payungnya masih berputar, berputar dengan kuat penyangganya
sesungguhnya sadar dan berpikir jernih
tetapi payung yang dia genggam adalah arus diantara samudra-samudra yang dalam
menapakkan kaki-kaki lembutnya, memutar-mutar payungnya
sehingga satu warna, dia tersenyum.
sungguh indah waktu itu
bersamanya merenggap tangan, selahi jemari
dan payung-payungnya masih berputar, berputar dengan kuat penyangganya
sesungguhnya sadar dan berpikir jernih
tetapi payung yang dia genggam adalah arus diantara samudra-samudra yang dalam
No comments:
Post a Comment